Rabu, 19 Oktober 2011

Menyederhanakan serta menerapkan Ikhlas dan Pasrah

Saya memiliki hobi membaca. Walau hanya buku-buku tertentu yang saya baca dan tergantung isi buku, pengaran dan kemudahan dicerna bahasanya. Salah satu buku yang saya baca sebelum Novel Biografi Muhammad Sang Penggenggam Hujan adalah Bumi Cinta karangan Habbiburahman El-Shirezzy, biasa dipanggil kang Abik. 


Bumi Cinta adalah buku pertama yang saya baca dari Kang Abik. Meskipun sudah banyak buku karangan beliau yang dipublikasi, dicetak yang keberapa kalinya, dijadikan film layar lebar bahkan sinetron. Tapi, Bumi Cinta menghadirkan aura tersendiri dan mempunyai daya tarik yang sangat kuat bagi saya. 


Dari sejak awal Kang Abik memberikan kata sambutan di dalam bukunya, saya sudah tertarik bahwa segala proses yang harus dia alami untuk menjadikan sebuah alur cerita sangat luar biasa. Masing-masing kisah dalam tiap bukunya adalah hasil perenungan 1 ayat al-Qur'an. Saya langsung memberi Standing Applause... and respect!!


Ada satu bahasan dari dalam buku itu yang akan saya share dengan teman-teman pembaca, bagi yang sudah membacanya, saya berharap mari kita sama-sama menerapkan dan bagi yang belum pernah membaca novel Bumi Cinta silakan dibaca :)


Apa yang pertama kali terlintas dikepala ketika teman-teman bangun pagi?
kerjaan rumah yang menumpuk..? rencana-rencana kegiatan yang sudah dirancang...? Harapan kepada seseorang untuk mensukseskan hari kita..? 


jika seluruh rancangan dan harapan kita terhadap hari ini berjalan lancar, bagaimana perasaan teman-teman?
ya.. jelas dooong!!!!


Lalu, bagaimana kalau hari ini berantakan, semua tidak berjalan lancar dan tidak sesuai rencana?
Hmmp,,,, jengkel, mangkel, dongkol, marah, kecewa, menangis, menyalahkan diri sendiri, menyalahkan orang lain, menyalahkan keadaan..


am i right????


Apakah teman-teman percaya kalau segala sesuatu yang terjadi di alam jagat raya ini adalah kehendak Tuhan Yang Maha Esa? daun yang berjatuhan... angin berhembus.. bahkan orang lain, keadaan dan kejadian yang baik dan buruk adalah atas izin Sang Pemilik Hidup.


Jika teman-teman percaya, marilah kita mulai rubah mindset kita dimulai dari bangun tidur yaitu ketika kita bangun tidur, hal  pertama yang terlintas di pikiran kita adalah, "apa yang akan Tuhan (Allah) lakukan padaku hari ini?"


Bagi orang-orang yang berfikir dan berilmu, mereka akan membenarkan pola pikir "apa yang akan Tuhan (Allah) lakukan padaku hari ini?", kehidupan didepan mata masih suci dan penuh ketidakpastian. kewajiban kita adalah melangkah dan melaluinya dengan kebaikan. Tapi hanya Sang Pemilik Waktu yang bisa mengaturnya, merancangnya, memodifikasinya. Kita para manusia hanya bisa mengikuti plot (alur) yang sudah menjadi ketetapannya. Segala hal yang terjadi dalam kehidupan kita baik itu keberuntungan, kesialan, masalah dsb sudah diatur untuk kebaikan kita menurut Sang Kuasa.


Makanya, kita sering dilarang berandai-andai, karena ternyata jika kita mulai berfikir "seandainya begini... begitu...", maka kita akan membuka pintu syetan untuk lebih masuk kedalam relung hati dan merusak pikiran kita, endingnya kita akan digerogoti dengan "penyakit hati".


Saya sering sekali berdoa disela-sela ngobrol dengan kawan, FB-an, kesibukan dan menjalani rutinitas,, "ya Allah, jauhkanlah saya dari perasaan iri dengki kepada siapapun.. jagalah hati dan pikiran saya dari hal-hal yang negatif, Lindungi saya. Amin"


Blog ini, tidak ada maksud untuk mendikte teman-teman semua, sekali lagi saya hanya ingin men-share hal-hal yang baik demi kebaikan semua. Dalam hal ini, saya pun masih terus belajar. Kadang adakalanya, saya khilaf dan masih merancang hari, berharap ini itu dengan pasangan, anak bahkan orang lain. Yang ujungnya sudah bisa ditebak, yaitu kekecewaan. 


Sekali lagi, saya selama ini hanya bisa mendengar kata pasrah dan ikhlas, tanpa tahu bagaimana cara menerapkannya. Tidak ada kata sederhana yang bisa menjelaskannya. Kali ini saya hanya berusaha menyederhanakan dan menerapkannya, smoga hal ini bisa sangat membantu teman-teman.






*Suatu siang yang akhirnya hujan setelah berbulan-bulan panas terik*
*lokasi : Kashva Boutique
*Makanan : angin dan bau tanah yang terguyur hujan
*Minuman : Berharap ada Hot-Chocolate... ^^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar